Breaking News
Loading...
Tuesday, 21 January 2014

Nutrisi yang Harus Dipenuhi Ibu Hamil



    Nutrisi yang Harus Dipenuhi Ibu Hamil

    Kondisi seorang ibu yang sedang hamil dengan ibu-ibu normal tentu berbeda. Seorang ibu yang sedang hamil bukan hanya harus memenuhi kebutuhan nutrisi dan zat gizi bagi dirinya saja, namun juga bagi bayi yang tengah dikandungnya.
    Oleh sebab itu, seorang ibu hamil sudah selayaknya mendapatkan zat gizi yang lebih banyak. Kalau makanan yang dikonsumsi oleh ibu hamil terbatas, atau bahkan kurang, maka sangat beresiko bagi diri dan juga calon anaknya kelak.
    Tumbuh kembang janin akan terganggu, bayi prematur, cacat, ataupun bayi lahir dalam keadaan sudah tak bernyawa. Makanya, bagi Anda yang merasa seorang calon ibu yang sedang mengandung bayinya diharapkan untuk mencukupi kebutuhan gizinya. Dan berikut merupakan beberapa zat gizi yang sebaiknya dipenuhi selama masa kehamilan seorang ibu.

    Asam Folat

    Asam folat ini sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya cacat pada otak dan tulang belakang. Asam folat sangat penting untuk dipenuhi oleh seorang ibu yang disinyalir akan mengalami kehamilan.
    Asam folat yang dikonsumsi satu bulan sebelum hamil dan kemudian diteruskan konsumsinya selama trisemester pertama sangat baik untuk mencegah cacat bawaan pada bayi.
    Adapun sumber dari asam folat ini adalah sayuran berwarna hijau gelap seperti bayam, kembang kol, kedelai, asparagus, dan brokoli. Pada buah-buahan dapat ditemukan pada jeruk, pisang, wortel, dan tomat. Sereal juga sangat baik untuk Anda konsumsi guna mencukupi kebutuhan asam folat.

    Air Putih

    Kondisi kekurangan air putih dalam kondisi tengah hamil akan berdampak jauh lebih serius dibandingkan pada perempuan normal. Makanya, ibu hamil harus mencukupi kebutuhan akan air putihnya minimal 10 gelas dalam sehari.

    Protein

    Selama masa kehamilan, ibu hamil juga membutuhkan asupan protein 25 mg per hari, lebih banyak dari kebutuhan normalnya. Protein ini sangat diperlukan untuk pembangunan sel-sel baru pada janin dan juga untuk pembentukan semua bahan pengatur seperti hormon ibu dan janin.
    Protein hewani bisa diperoleh dari daging sapi, unggas, ikan, susu, telur. Dan protein nabatinya bisa Anda peroleh dari tahu, tempe, mentega, kacang, dan lainnya.

    Kalori

    Selama trimester kedua, kebutuhan kalori ibu hamil sebanyak 340 kalori perharinya. Dan pada trimester ketiganya meningkat lagi menjadi 450 kalori sehari. Beberapa makanan yang menjadi sumber kalori tersebut ialah daging, telur, unggas, susu dan juga produk olahan susu.

    Lemak Esensial

    Asam lemak esensial (omega-3 dan omega-6) sangat penting untuk perkembangan otak bayi. Dan makanan yang menjadi sumber omega-3 bisa diperoleh dari sayuran, daging, dan telur. Sedangkan sumber omega-6 dari kacang kedelai, ikan tuna, ikan sarden, mackerel, dan juga salmon.

    Aneka Vitamin

    Berbagai jenis vitamin juga sangat dibutuhkan oleh ibu hamil seperti vitamin A, B6, B12, C, D, E, K. Vitamin A misalnya, berperan untuk pertumbuhan gigi dan pertumbuhan tulang, penting untuk mata, rambut, dan juga mencegah kelainan bawaan. Vitamin B12 sangat berperan untuk perkembangan saraf dan fungsi otak janin.
    Selain itu, seorang ibu hamil juga masih memerlukan kecukupan zat-zat yang lainnya seperti zat besi, kalsium, fosfor, seng, flour, yodium, natrium, dan juga serat untuk mencukupi kebutuhan gizi baik bagi dirinya sendiri maupun untuk janin bayi yang sedang dikandungnya.
    Kalau tak ingin memiliki resiko calon anak Anda ada kelainan karena kekurangan salah satu zat gizi di atas, maka tak ada jalan lain selain mengusahakan mencukupi berbagai nutrisi tersebut minimal dengan rutin minum susu ibu hamil.
    Copyright © 2013 The Herba All Right Reserved