Panduan Praktis Cara Mengobati Darah Tinggi
Lebih baik mencegah daripada mengobati.
Pepatah itu berlaku bagi setiap jenis penyakit, tak terkecuali darah
tinggi. Tetapi, bagaimana jika sudah terlanjur mengidap tekanan darah
tinggi?
Tidak ada cara lain yang dapat Anda lakukan selain mengobatinya.
Makanlah buah-buahan kaya serat setiap hari. Jeruk, apel, dan pisang
merupakan beberapa buah-buahan yang paling direkomendasikan bagi
penderita darah tinggi.
Sayuran hijau juga dapat membantu proses pemulihan tekanan darah
tinggi. Bayam, brokoli, kacang panjang, dan buncis wajib ada di daftar
menu harian Anda.
Lakukan diet tekanan darah tinggi. Pertama, diet asupan garam
(sodium/natrium). Caranya? Jangan meletakkan garam di atas meja makan
untuk menghindari penambahan garam pada masakan yang telah siap santap.
Selain itu, pilih makanan dengan jumlah sodium rendah. Batasi pula
konsumsi daging dan keju serta hindari camilan yang bercita rasa asin.
Bagi Anda yang hobi menambahkan saus, segeralah hentikan kebiasaan itu.
Perbanyak konsumsi asupan suplemen potasium/kalium 2-4 gram per hari.
Potasium umumnya banyak terdapat dalam buah-buahan serta sayuran.
Alpukat, melon, pare, labu siam, bligo, labu parang, mentimun, lidah
buaya, seledri, bawang putih adalah sederet buah dan sayur yang tinggi
potasium.
Makanan yang mengandung unsur omega 3 juga dipercaya dapat menurunkan
tekanan darah. Pengobatan hipertensi biasanya dikombinasikan dengan
beberapa obat diuretik seperti Tablet Hydrochlorothiazide (HCT) dan
Lasix (Furosemide).
Obat tersebut merupakan golongan obat hipertensi yang bekerja dengan
merangsang pengeluaran cairan tubuh melalui urin. Ada pula Beta-blockers
seperti Atenolol (Tenorim) dan Capoten (Captopril).
Obat-obat tersebut dipakai dalam upaya pengontrolan tekanan darah
dengan cara memperlambat kerja jantung dan memperlebar (vasodilatasi)
pembuluh darah.
Calcium channel blockers seperti Norvasc (amlopidine) dan
Angiotensinconverting enzyme (ACEjuga biasa digunaan dalam pengontrolan
darah tinggi atau hipertensi. Obat-obat tersebut bekerja dengan
melenturkan dan melebarkan pembuluh darah.
Satu lagi metode lezat untuk mengobati tekanan darah tinggi, yaitu
terapi jus. Anda dapat memilih jus buah, sayur, atau kombinasi dari
keduanya.
Buah dan sayuran merupakan sumber vitamin, mineral, serat dan zat-zat
berkhasiat lainnya yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan
kesehatan tubuh.
Selain untuk meningkatkan kesehatan, buah dan sayuran juga banyak
dimanfaatkan untuk terapi pengobatan. Kandungan mineral, vitamin,
karotenoid, dan komponen lainnya yang terdapat pada buah dan sayuran
diantaranya berkhasiat sebagai antioksidan untuk mencegah kanker,
mengatasi gangguan pencernaan, menurunkan kolesterol tinggi, dan tekanan
darah tinggi.
Beberapa jenis buah-buahan dan sayuran yang berkhasiat menurunkan
tekanan darah tinggi antara lain seledri, ketimun, labu siam, selada
air, lobak, tomat, belimbing wuluh, belimbing manis, semangka, wortel,
pisang, apel, dan kiwi.
Berikut ini beberapa resep sehat untuk Anda coba. Pertama, kombinasi
antara 200 gram labu siam dan mentimun yang dijus lalu minum airnya.
Kedua, seledri kecil, lada air, dan air dingin.
Bahan-bahan tadi diblender, disaring, dan airnya diminum dua kali
sehari. Selanjutmya, perpaduan antara belimbing manis dan semangka yang
dijus dan minum airnya saja.
Wortel 250 gram, 50 gram seledri, dan 2 siung bawang putih juga dapat
dijus bersama air, disaring, lalu diminum. Gabungan pisang ambon,
tomat, jeruk mandarin, dan air juga dapat menjadi pilihan.